Setiap tahun, Intel merilis prosesor generasi baru. Generasi Intel dari awal sampai sekarang merupakan perjalanan yang menarik karena memperlihatkan juga evolusi dari dunia komputasi. Pemrosesan program dan berbagai aplikasi oleh komputer dari awalnya biasa saja bahkan mungkin lambat kini semakin kencang.
Dari awal Intel 4004 pada tahun 1971 hingga prosesor generasi ke-14 yang terbaru ini, setiap pembaruannya menghadirkan peningkatan kinerja dan inovasi.
Para engineer di Intel telah bekerja keras menyempurnakan arsitektur dari sebuah prosesor, lalu menambah jumlah inti, kemudian menambahkan teknologi baru. Semua itu membantu meningkatkan kekuatan dari sebuah komputer sehingga membuatnya lebih bermanfaat bagi pengguna setia Intel.
Pada artikel ini, penulis akan membahas tentang sejarah generasi prosesor Intel. Penulis akan menguraikan kronologi prosesor Intel, bagaimana perubahannya serta inovasinya.
Generasi Intel dari Awal sampai Sekarang
Jika kita melihat kembali sejarah generasi prosesor Intel, jelas bahwa perusahaan tersebut secara konsisten telah menghadirkan kemajuan dalam teknologi prosesor komputer.
Dengan setiap rilis baru, Intel memperkenalkan peningkatan arsitektur, peningkatan jumlah inti, kecepatan proses yang lebih tinggi, serta efisiensi daya yang lebih baik.
Kemajuan berkelanjutan ini telah memainkan peran penting dalam berbagai industri, mulai dari game dan hiburan hingga penelitian ilmiah serta kecerdasan buatan.
Daftar generasi prosesor Intel ini berfungsi sebagai bukti pengejaran inovasi mereka yang tak kenal lelah di dunia komputer.
Generasi Pertama (1971-1981)

Generasi pertama prosesor Intel dimulai dengan peluncuran Intel 4004 pada tahun 1971. Intel 4004 merupakan mikroprosesor. Mikroprosesor 4-bit ini adalah pencapaian yang luar biasa dan membuka jalan bagi perkembangan teknologi komputer di masa mendatang.
Intel 4004 memiliki kecepatan clock 740 kHz dan memiliki 2.300 transistor. Prosesor ini terutama digunakan dalam kalkulator dan perangkat berskala kecil lainnya.
Generasi pertama prosesor Intel juga mencakup Intel 8080 yang dirilis pada tahun 1976. Mikroprosesor 8-bit ini memiliki clocking speed 2 MHz dan menjadi sangat populer di pasar personal computer yang saat itu masih jarang.
Kemudian, pada tahun 1981, Intel memperkenalkan Intel 8086, yang menandai transisi signifikan dari arsitektur 8-bit ke 16-bit. Intel 8086 menawarkan peningkatan kinerja dan kemampuan memori yang lebih besar, sehingga cocok untuk aplikasi yang lebih rumit dan detail. Prosesor ini menjadi cikal bakal prosesor Intel generasi mendatang.
Generasi Kedua (1982-1992)

Pada tahun 1985, Intel merilis Intel 80386, yang merupakan tonggak penting dalam arsitektur prosesor. Intel 80386 adalah mikroprosesor 32-bit dengan clocking speed mulai dari 16 MHz hingga 40 MHz. Prosesor ini memperkenalkan mode operasi terlindungi yang memungkinkan manajemen memori lebih baik serta peningkatan kinerja dan performa
Generasi kedua juga mencakup Intel 80486 yang dirilis pada tahun 1992. Dengan clocking speed mulai dari 16 MHz sampai dengan 100 MHz, Intel 80486 semakin meningkatkan kinerja dan memperkenalkan cache memory pada chip. Prosesor ini menawarkan kemampuan grafis yang lebih baik juga banyak digunakan dalam aplikasi game serta multimedia.
Generasi Ketiga (1993-1997)

Generasi ketiga prosesor Intel memperkenalkan merek Intel Pentium pada tahun 1993. Prosesor Intel Pentium menggabungkan arsitektur superscalar yang memungkinkan eksekusi beberapa instruksi per clock cycle. Hal ini menghasilkan peningkatan kinerja dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer yang lebih baik.
Pada tahun 1997, Intel memperkenalkan Intel Pentium Pro yang menargetkan pasar komputasi berkinerja tinggi. Pentium Pro dilengkapi mikroarsitektur yang ditingkatkan dan ukuran cache yang lebih besar, sehingga cocok untuk aplikasi server dan workstation.
Generasi Keempat (1998-2005)

Generasi keempat prosesor Intel mencakup prosesor Intel Pentium II dan Intel Pentium III. Prosesor-prosesor ini terus menyempurnakan arsitektur dan kinerja pendahulunya.
Pada tahun 1998, Intel merilis Pentium II yang memperkenalkan penggunaan front-side bus (FSB) untuk meningkatkan komunikasi antara CPU dengan komponen lainnya.
Pentium II juga menyertakan cache yang lebih besar dan kemampuan multimedia yang lebih baik, sehingga cocok serta baik untuk aplikasi konsumen maupun profesional.
Setahun berselang, Intel langsung meluncurkan Pentium III yang semakin meningkatkan kinerja dan memperkenalkan set instruksi SSE (Streaming SIMD Extensions). SSE meningkatkan kinerja multimedia dan floating-point, memungkinkan penanganan aplikasi audio, video, dan grafik 3D yang lebih baik.
Generasi Kelima: Generasi Core (2006-sekarang)
Pada tahun 2006, Intel mengumumkan sebuah revolusi bahwa para engineer mereka berhasil mengembangkan arsitektur yang sama sekali baru untuk sebuah prosesor. Hasilnya jauh lebih baik daripada apa pun yang pernah dirilis Intel sebelumnya.
Ada begitu banyak perubahan sehingga Intel memutuskan untuk memberi keluarga prosesor baru tersebut nama yang unik. Pada tahun 2006, dunia pertama kali mendengar sebutan “Intel Core” yang menggantikan “Intel Pentium”
Generasi Core Pertama: Nehalem (2006-2010)
Pada tahun 2006, “Nehalem” diperkenalkan – generasi prosesor resmi pertama dalam hirarki Intel Core. Prosesor ini sudah dibangun pada proses 45 nanometer dan ditujukan untuk soket LGA 1156.
Sebuah inovasi dilakukan yakni, grafik terintegrasi yang menjadi bagian dari CPU disebut dengan GPU (graphics processor unit) menjadikan kinerja lebih efektif dan efisien.
Generasi Core Kedua: Sandy Bridge (2011)
Arsitektur prosesor Intel Core ternyata sangat sukses, sehingga para engineer Intel memutuskan untuk tidak mengubahnya cukup meningkatkan performanya.
Generasi kedua prosesor Core diberi nama “Sandy Bridge” dan dirilis pada tahun 2011. Hanya ada sedikit perubahan, tetapi itu sudah cukup bagi CPU baru untuk mendapatkan peningkatan kinerja yang signifikan.
Mikroarsitektur Sandy Bridge menghadirkan peningkatan kinerja yang signifikan dan memperkenalkan fitur Turbo Boost yang populer. Kekuatan grafis terintegrasi meningkat dan strukturnya dalam desain berubah menyebabkan penguatan performa yang cukup cepat.
Generasi Core Ketiga: Ivy Bridge (2012-2013)
Ivy Bridge menawarkan penyempurnaan lebih lanjut pada kinerja dan efisiensi daya. Dua perubahan utama: struktur transistor baru dan transisi ke proses 22 nanometer. Line up power meningkat 10-15% serta prosesor ini mampu bekerja dengan RAM frekuensi tinggi.
Generasi Core Keempat: Haswell (2014)

Prosesor Haswell mengalami peningkatan substansial dalam efisiensi daya dan kemampuan grafis terintegrasi. Prosesor ini sepenuhnya didasarkan pada arsitektur sebelumnya dan hanya memiliki sedikit pembaruan. Para engineer berfokus pada penambahan teknologi baru tanpa perubahan besar dalam arsitektur.
Generasi Core Kelima: Broadwell (2015)
Broadwell berfokus pada efisiensi daya dan memperkenalkan dukungan untuk memori DDR4. Intel menyatakan bahwa ini adalah prosesor berkinerja dengan arsitektur serta teknologi baru.
Perubahan yang paling menarik adalah peningkatan memori cache menjadi 128 MB sehingga dapat meningkatkan FPS (Frame Per Second) secara signifikan dalam game yang berat.
Generasi Core Keenam: Skylake (2016)
Skylake memperlihatkan peningkatan kinerja dan memperkenalkan fitur-fitur baru seperti Thunderbolt 3 dan dukungan untuk USB Type-C.
Jajaran produk ini dibangun di atas arsitektur baru dan diproduksi menggunakan proses 14 nanom eter yang telah dikuasai pada seri Broadwell sebelumnya. Perubahan ini menyebabkan stabilitas bandwidth yang meningkat serta kekuatan prosesor pusat yang lebih baik.
Generasi Core Ketujuh: Kaby Lake (2017)
Kaby Lake memb awa peningkatan dalam clock speed dan kinerja grafis. Pembaruan kecil dalam arsitektur dan clock speed yang lebih tinggi meningkatkan kinerja Kaby Lake hanya sebesar 10% dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Banyak yang menyatakan tidak puas dengan prosesor ini.
Generasi Core Kedelapan: Coffee Lake (2017)

Ketidakpuasan pengguna menyebabkan Intel bekerja keras dan langsung meluncurkan Coffee Lake pada tahun yang sama. Coffee Lake menghadirkan lebih banyak core dan clock speed yang lebih tinggi sehingga menawarkan kinerja yang lebih baik.
Perubahan ini meningkatkan kemampuan Coffee Lake sebesar 15-30% jika dipakai bermain game dan 30-40% untuk penggunaan pekerjaan.
Generasi Core Kesembilan: Coffee Lake Refresh (2018)
Generasi ini memperkenalkan prosesor first consumer-grade hingga sampai dengan 8 core. Karena prosesor ini ditujukan untuk pengguna yang sangat memerlukan daya maksimum untuk bermain game dan menggunakan aplikasi profesional. Frekuensinya sedikit ditingkatkan sehingga meningkatkan kekuatannya hingga beberapa persen.
Generasi Core Ke-10: Comet Lake (2019-2020)
Comet Lake membawa peningkatan signifikan dalam kinerja grafis terintegrasi dan efisiensi daya. Prosesor ini menggunakan teknologi Hyper Threading.
Pengunaan teknologi ini menyebabkan peningkatan kinerja yang signifikan dalam semua operasi, baik itu permainan video, penyuntingan, pemodelan, pemrosesan foto, atau pembuatan animasi.
Generasi Core Ke-11: Rocket Lake (2021)
Generasi Core ke-11 merupakan generasi terakhir yang dikembangkan menggunakan proses 14 nanometer. Generasi ini dirilis pada tahun 2021 dengan soket LGA 1200 lama. Generasi baru ini diberi nama “Rocket Lake”
Generasi Core Ke-12: Alder Lake (2022)

Pada tahun 2022, Intel merilis Alder Lake yang menampilkan dua jenis core: high performance (P-Core) dan energy efficient (E-Core). High performance core dibangun di atas arsitektur Golden Cove, sedangkan energy efficient core menggunakan arsitektur Gracemont. Keduanya merupakan core yang inovatif dan baru karena dibuat menggunakan proses 10 nanometer.
Generasi Core Ke-13: Raptor Lake (2023)
Seri ke-13 yang diberi nama “Raptor Lake” dikembangkan menggunakan proses 7 nanometer. Arsitektur high performance core diperbarui sehingga dayanya meningkat. Di sisi lain, arsitektur energy efficient core tetap tidak berubah.
Dapatkan penawaran harga terbaik untuk prosesor Intel generasi ke-13 dari KomputerMedan:
- Prosesor INTEL CORE I7-13700KF | Socket LGA 1700:
https://www.tokopedia.com/komputermedan/prosesor-intel-core-i7-13700kf-socket-lga-1700 - Prosesor INTEL CORE I7-13700K | Socket LGA 1700
https://www.tokopedia.com/komputermedan/prosesor-intel-core-i7-13700k-socket-lga-1700 - Prosesor Intel Core i9-13900K | Socket LGA 1700
https://www.tokopedia.com/komputermedan/prosesor-intel-core-i9-13900k-socket-lga-1700
Generasi Core Ke-14: Raptor Lake S Refresh (2024)
Meskipun seri Raptor Lake-S Refresh tidak revolusioner, rasio harga terhadap kinerjanya menjadikan generasi ke-14 ini adalah pilihan optimal untuk pengguna PC pada tahun 2024.
Peningkatan performa di generasi ke-14 ini bersifat sebagian saja. Namun, jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya serta prosesor lainnya, tetap lebih baik Raptor Lake S Refresh.
Itulah pembahasan serta penjelasan tentang generasi Intel dari awal sampai sekarang. Kita bisa melihat perjalanan panjang dari sejarah generasi Intel dari awal hingga sekarang.
Yuk kenali lebih dekat KomputerMedan melalui tautan berikut ini:
- https://desty.page/komputermedan
- Hotline KomputerMedan: +62-852-1078-9989












Halo!! Salam kenal dari KomputerMedan ya :)
KomputerMedan adalah situs belanja PC (Personal Computer), Notebook, Hardware, Networking & Aksesoris komputer. Kami melayani transaksi via online & offline. Slogan kami adalah "Your Best Partner in Technology".!